Identifikasi Konsep matematika pada peti bundar Toraja serta ukirannya

Main Article Content

Enjelina Fransiska
Enjelina Fransiska
Rida Sero

Abstract

Konsep matematika digunakan untuk mengetahui keberadaan matematika dalam budaya khususnya pada kebudayaan suku Toraja yaitu peti bundar Toraja serta ukirannya. Pada peti bundar dan ukirannya terdapat penggunaan konsep etnomatematika yang menjadi dasar terbentuknya berbagai konsep matematika dalam budaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan konsep matematika yang terdapat pada peti bundar Toraja. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan etnografi. Informan dalam penelitian ini adalah pengrajin peti bundar di Ke’te’ Kesu’ dengan alat bantu pedoman wawancara.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat konsep matematika pada peti bundar dan ukirannya yang ditunjukkan dengan adanya aktivitas matematika pada peti bundar Toraja seperti aktivitas menghitung dan mengukur. Pada aktivitas menghitung terdapat konsep matematika berupa menghitung jumlah potongan kayu dan konversi kubik kayu, sedangkan pada aktivitas mengukur didasari oleh konsep geometri. Konsep geometri tersebut diantaranya; geometri dimensi satu, geometri dimensi dua dan geometri transformasi pada ukiran yang terdapat pada peti bundar. Konsep dimensi satu berupa garis  dan sudut. Konsep dimensi dua berupa segitiga segi empat (belah ketupat, persegi, persegi panjang) dan lingkaran. Konsep geometri transformasi pada ukiran berupa refleksi, translasi dan rotasi.


 


KATA KUNCI: Etnomatematika, Konsep Matematika, Peti bundar dan Ukiran

Article Details

Section
Articles