Penerapan Model Pembelajaran Think Talk Write (TTW) Berbantuan Media Tabung Kehidupan terhadap Komunikasi dan Hasil Belajar Peserta Didik

Isi Artikel Utama

Novi Diana Sari
Yuni Arfiani
Bayu Widiyanto

Abstrak




Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan komunikasi peserta didik, perbedaan hasil belajar peserta dan tingkat keefektifan terhadap peningkatan hasil belajar peserta didik. Populasi penelitian ini adalah peserta didik kelas VII disalah satu SMP Kabupaten Tegal tahun ajaran 2021/2022 sebanyak 4 kelas. Teknik Pengumpulan data menggunakan purposive sampling. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kelas VII A sebagai kelas yang mengunakan model TTW berbantuan media tabung kehidupan dan kelas VII B sebagai kelas yang mengunakan model TTW tanpa bantuan media tabung kehidupan. Data yang diambil dengan menggunakan lembar tes, dokumentasi, dan observasi. Data dianalisis dengan menggunakan uji independent t-Test dan uji N-Gain Score. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan tingkat komunikasi antara kelas VII A yang memperoleh nilai presentase sebesar 65,62% dengan kategori baik, sedangkan kelas VII B memperoleh nilai presentase sebesar 59,89% dengan kategori cukup baik. Terdapat perbedaan hasil belajar peserta didik dengan dibuktikan hasil analisis Uji T (Independent Sample T-test) yaitu didapat nilai sig(2- tailed) sebesar 0.010 atau lebih kecil dari 0.05. Tingkat keefektifan dapat dilihat dari nilai hasil belajar peserta didik, kelas VII A mengalami peningkatan nilai rata-rata pretest 70,21 dan posttest 78,13. Pada kelas VII B mengalami peningkatan nilai rata-rata pretest 60,42 dan posttest 70,83.




Rincian Artikel

Bagian
Articles

Referensi

Arifin & Setyawan.(2012). Pengembangan Pembelajaran Aktif Dengan Ict.Yogyakarta: Pt. Skripta Media Creative. Amalana.
Arsyad, A. (2015). Media Pembelajaran.Jakarta : Raja Grafindo Persada
Azhar Arsyad. Media Pembelajaran.(Jakarta:Raja Grafindo Persada, 2009). H.25-27 Cangara.(2007). Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: Pt Raja Grafindo Persada.
Anon, 2014. Penggunaan Media Visual Dalam Pembelajaran Pai Nurotun Mumtahanah 1. , 4 Daryanto.(2010). Media Pembelajaran. Yogyakarta: Gava Media.
Gulo, W. (2006). Metodologi Penelitian. Jakarta: Pt. Gramedia. Joyce, Bruce. (2009).
Farida, I., Ningsih, K., & Titin, T. (2020).Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Peserta
Didik Melalui Model Kooperatif Ttw Berbantuan Media Leaflet. Ijis Edu: Indonesian Journal Of Integrated Science Education, 2(1), 7-18.
234
Hamdayama, Jumanta. 2014. Model Dan Metode Pembelajaran Kreatif Dan Berkarakter. Bogor: Ghalia Indonesia.
Hartanto. 2017. Penerapan Model Pembelajaran Think Talk Write (Ttw) Dengan Bantuan Lembar Kerja Peserta Didik Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Ipa Terpadu Peserta Didik Kelas Vii A Smp Negeri 2 Rantau Panjang. Jurnal Inovasi Dan Pembelajaran Fisika Vol. 4 No. 1 Hal.10-17. Http://Fkip.Unsri.Ac.Id/Index.Php/Menu/104.
Haryanti, A., & Suwarma, I. R. (2018). Profil Kemampuan Komunikasi Peserta Didik Smp Dalam Pembelajaran Ipa Berbasis Stem. Wapfi (Wahana Pendidikan Fisika), 3(1), 49- 54.
Hastuti, E. S., & Hidayati, H. (2018).Pengaruh Penggunaan Metode Eksperimen Ditinjau Terhadap Hasil Belajar Ipa Dari Kemampuan Komunikasi.Natural: Jurnal Ilmiah Pendidikan Ipa, 5(1), 25-31.
Huda, M. (2013).Model-Model Pengajaran Dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Khoerunisa, S. (2020). Implementasi Model Discovery Learning Berbantuan Tts Berbasis Blended Learning Terhadap Peningkatan Kemampuan Komunikasi. Jpmp (Jurnal
Pendidikan Mipa Pancasakti), 4(1), 76-85.
Konseling, J. Et Al., 2016. Sejarah Artikel. , 2(2), Pp.202–210.
Kooperatif, M., Strategi, D. & Write, T.T.W.T.-T.-, 2012. Journal Of Primary Educational. ,
1(1).
Kurniawan, K., Achyani, A., & Widowati, H. (2020). Analisis Pendekatan Terpadu Dan
Berpikir Kreatif Terhadap Kemampuan Komunikasi Ilmiah Peserta Didik. Biolova,
1(1), 7-12.
Listyawati, M. 2012. Pengembangan Perangkat Pembelajaran Ipa Terpadu Di Smp.Journal Of
Innovative Science Education, 1 (1) : 62-69.
N. Sudjana, Penilaian hasil proses belajar mengajar, 20th ed. Bandung: Remaja Rosdakarya,
2017.
Pandia, E. S. Et Al. (2017). “Pelatihan Pembuatan Terrarium Sebagai Media Belajar Miniatur
Ekosistem Bagi Guru Mgmp Sma Kota Langsa”. 1(1), Pp. 1–3.
Pramudawardani, Hanis. (2018). Pengembangan Media Permainan Kelereng Pada
Pembelajaran Materi Gerak Dan Gaya Untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi
Peserta Didik Kelas Viii..E-Jurnal Pensa,6 (2), 114-118.
Radiusman, R. & Simanjuntak, M., 2020. Pengaruh Model Pembelajaran Ttw Terhadap
Kemampuan Komunikasi Tertulis Dan Disposisi Matematis Peserta Didik [The Effect Of The Ttw Type Cooperative Learning Model On Written Communication Skills And Mathematical Disposition]. Johme: Journal Of Holistic Mathematics Education, 3(2), P .164.
Ramadani, A. S., & Budiyanto, M. (2020). Keefektifan Media Permainan Exsys Quartet Untuk Meningkatkan Kemampuan Berkomunikasi Peserta Didik Pada Materi Sistem Ekskresi Manusia. Pensa: E-Jurnal Pendidikan Sains, 8(2), 125-131.
Saefudin, A. (2021). Penerapan Metode Pembelajaran Think Talk Write Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Peserta Didik Pada Materi Pencemaran Lingkungan.Jurnal Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan Kuningan, 2(1), 1-7.
Sanjaya, W. (2014).Strategi Pembelajaran. Jakarta: Kencana
235

Sasmito, Anggit., Suciati., Maridi. (2017). Profile Ofcomuunication Skills In Biology For Xi Grade Sutudetsof “Y” Senior High School In Madiun Regency. Unnes Science Education Journal, 6 (2), 1555-1561
Sintiawati, R., Sinaga, P., & Karim, S. (2021). Strategi Writing To Learn Pada Pembelajaran Ipa Smp Untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep Dan Kemampuan Komunikasi Peserta Didik Pada Materi Tata Surya. Journal Of Natural Science And Integration, 4(1), 1-10.
Sudarmiyati, W. (2016).Peningkatan Hasil Belajar Ipa Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think-Talk-Write Pada Peserta Didik Kelas Viii.5 Tahun Pelajaran 2014/2015.Jurnal Pendidikan Fisika, 4(2), 86-98.
Sudjana 2010. Dasar-dasar proses belajar. Sinar Baru Bandung.
Sudjana, N. (2010). Penilaian Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. . Sudjana, Nana.(2015). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Pt Remaja
Rosdakarma.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D.Bandung:Alfabeta.
Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R &D.Bandung:Alfabeta.
https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D
(Edisi Kelima). Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. 2014. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta. Sugiyono.2016. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Sukiman.2012. Pengembangan Media Pembelajaran. Yogyakarta: Pedagogia..
Susanto, Ahmad. 2014. Teori Belajar & Pembelajaran Di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana Susongko, P.2016. Pengantar Metodologi Penelitian Pendidikan Tegal : Penerbit Universitas
Pancasakti Tegal.
Susongko, P.2017. Penilaian Hasil Belajara (M. Agus, Ed). Tegal: Badan Penerbitan
Universitas Pancasakti Tegal.
Suyitno, H., 2015. Pengembangan Perangkat Pembelajaran Filsafat Matematika Melalui
Pembelajaran Kooperatif Tipe Stad Dengan Strategi Berbasis Kompetensi Dan
Konservasi. , 6(2), Pp.199–205.
Technologies, M., 2016. Study On Communication Barriers In The Classroom: A Teacher’s
Perspective. , Pp.103–118..
Trianto. 2010. Model Pembelajaran Terpadu: Konsep, Strategi, Dan Implementasinya Dalam
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (Ktsp). Surabaya: Pt Bumi Aksara.
Yamin, M., & Ansari, B. I. (2012).Taktik Mengembangkan Kemampuan Individual Peserta
Didik. Jakarta: Referensi .
extraction of phenolic compounds from rice (Oryza sativa) grains. Food Chemistry, 192.
http://doi.org/10.1016/j.foodchem.2015.06.102
Setyaningsih, W., Saputro, I. E., Palma, M., & Carmelo, G. (2015). Profile of Individual
Phenolic Compounds in Rice ( Oryza sativa ) Grains during Cooking Processes. In International Conference on Science and Technology 2015. Yogyakarta, Indonesia.