Main Article Content

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk; (1) mengetahui efektivitas model pembelajaran TSTS (Two Stay Two Stray) berbantuan wayang tata surya dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik, (2) mengetahui perbedaan komunikasi peserta didik antara model pembelajaran TSTS (Two Stay Two Stray) berbantuan wayang tata surya dengan model pembelajaran TSTS (Two Stay Two Stray) tanpa berbantuan wayang tata surya, (3) mengetahui respon peserta didik terhadap pembelajaran antara kelas yang menggunakan model pembelajaran TSTS (Two Stay Two Stray) berbantuan wayang tata surya dengan kelas yang menggunakan model pembelajaran TSTS (Two Stay Two Stray) tanpa berbantuan wayang tata surya. Penelitian yang digunakan yaitu penelitian quasi eksperimen. Populasi pada penelitian ini adalah peserta didik kelas VII di SMPN 1 Kramat tahun ajaran 2021/2022 dengan sampel kelas VII D dan VII E. Kelas VII D sebagai kelas eksperimen dan VII E sebagai kelas kontrol. Teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling. Teknik pengumpulan data yaitu tes, observasi, angket dan dokumentasi. Analisis data yang dilakukan yaitu uji N-Gain Score, uji independent t-Test, ketuntasan klasikal dan lembar observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) model pembelajaran TSTS (Two Stay Two Stray) berbantuan wayang tata surya efektif untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik SMP dengan nilai persentase ketuntasan klasikal sebesar 84,42%, (2) terdapat perbedaan tingkat komunikasi antara kelas yang menggunakan model pembelajaran TSTS (Two Stay Two Stray) berbantuan wayang tata surya dengan nilai persentase sebesar 65,42%. Sedangkan kelas yang menggunakan model pembelajaran TSTS (Two Stay Two Stray) tanpa berbantuan wayang tata surya memperoleh persentase sebesar 60,83% (3) respon peserta didik terhadap pembelajaran antara kelas yang menggunakan pembelajaran TSTS (Two Stay Two Stray) berbantuan wayang tata surya memperoleh rata-rata sebesar 81% dengan kategori sangat baik dibandingkan dengan kelas yang menggunakan pembelajaran TSTS (Two Stay Two Stray) tanpa berbantuan wayang tata surya memperoleh rata-rata sebesar 76% dengan kategori baik.


 

Keywords

TSTS (Two Stay Two Stray) Wayang Tata Surya Hasil Belajar

Article Details

References

  1. Adipta, H., Maryaeni. & Muakibatul, H. 2016. “Pemanfaatan Buku Cerita Bergambar sebagai Sumber Bacaan Siswa SD”. Jurnal Pendidikan Teori Penelitian dan Pengembangan, 1(5).
  2. Andantinasari, D. T. 2016. "Penerapan Model Pembelajaran Tsts Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Kelas Xi Mia 3 Sma N 2 Magelang". Disertasi Universitas Negeri Semarang.
  3. Antari, N. L. P. Y., Wiarta, I. W., & Putra, M. 2017. "Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray (TSTS) Berbantuan Multimedia Terhadap Kompetensi Pengetahuan IPS Siswa Kelas V SD Gugus Letda Made Putra". Journal PGSD Universitas Pendidikan Ganesha Mimbar PGSD.1(4).
  4. Astuti, A. P. 2016. "Pengaruh Penggunaan Wayang Sebagai Media Pembelajaran Sistem Gerak Terhadap Minat Dan Hasil Belajar". Disertasi Universitas Negeri Semarang.
  5. Darmansyah. 2009. "Pembelajaran Menggunakan Sisipan Humor dalam Mata Pelajaran Matematika". Jurnal Kependidikan 10 (1).
  6. Darmayasa, I. 2013. "Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray Berbantuan Media Gambar untuk Meningkatkan Motivasi Hasil Belajar PKn". MIMBAR PGSD, 1.
  7. Gunarjo, Nursodik. 2011. "Wayang Sebagai Media Komunikasi Tradisional dalam Diseminasi Informasi". Jakarta: Kementerian Komunikasi dan Informatika RI Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik.
  8. Kemendikbud. 2013. Materi Pelatihan Guru Implementasi Kurikulum 2013. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
  9. Lapohea, A.Z. 2014. "Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Materi Logika Matematika". Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako 4 (2).
  10. Larasati, A. D., Sunarto, & Nugroho, J. A. 2015. “Implementasi Model Pembelajaran Kooeratif Teknik TSTS Dengan Pendekatan Saintifik Untuk Meningkatkan Kreativitas Berpikir dan Prestasi Belajar Ekonomi SMA N 1 Bobotsari Tahun Ajaran 2014/2015.”
  11. Lestari, I. 2015. Pengaruh Waktu Belajar dan Minat Belajar Terhadap Hasil Belajar Matematika. 3(2).
  12. Lukman, L. A., Martini, K. S. and Utami, B. (2015) ‘Efektivitas Metode Pembelajaran Project Based Learning (Pjbl) Disertai Media Mind Mapping Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Materi Pokok Sistem Koloid Di Kelas Xi Ipa Sma Al Islam 1 Surakarta Tahun Ajaran 2013 / 2014’, 4(1)
  13. Mulyasa, H. E. 2014. Pengembangan dan Implementasi Kurikulum. Bandung: Remaja Rosdakarya.
  14. Nofianti, S. W. 2019. "Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe The Two Stay Two Stray Untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi dan Pemahaman Konsep pada Pembelajaran IPA di Kelas V SDN 32 Bengkulu Tengah". Jurnal Pembelajaran Dan Pengajaran Pendidikan Dasar.1(2)
  15. Prasatya. 2017. "Pengaruh Model Pembelajaran TSTS Berbasis Masalah Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas V". Mimbar PGSD Universitas Pendidikan Ganesha, 3(2).
  16. Sari, A., & Azmi, M. P. 2018. "Penerapan Model Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray (Tsts) Terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis". Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika, 2(1).
  17. Susongko, P. 2017. Penilaian Hasil Belajar. Badan Penerbit Universitas Pancasakti Tegal.
  18. Tekistia Darmawan, F., Wahyu, W. & Siti Halimatul M, H., 2013. "Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay-Two Stray Terhadap Kemampuan Berkomunikasi Siswa Pada Topik Aplikasi Reaksi Reduksi Oksidasi". Jurnal Riset dan Praktik Pendidikan Kimia. 1(1).