Main Article Content
Abstract
Dalam penelitian yang dilakukan penulis untukmengetahui jumlah bahan baku yang optimal pada pabrik, mengetahui berapa jumlahpersediaan pengaman (safety stock) yang harus disediakan oleh pabrik, mengetahui berapa biaya persediaan bahan baku yang ekonomis pada pabrik, dan mengetahui waktu pesan untuk kesekian kalinya pada bahan baku pada pabrik. Dari penelitian ini dilakukan pada pabrik rumahan kerupuk rambak di desa Kras kabupaten Kediri. Data sekunder yang di dapat dari pabrik krupuk rambak di Kras pada bulan Mei hingga bulan Juni 2019. Tahapan penelitian adalah proses penelitian yang berasal dari awal penelitian hingga akhir penelitian. Dengan menggunakan metode EOQ jumlah pembelian persediaan bahan kulit sapi yang optimal dengan adalahsebesar 616,45 Kg, dengan frekuensi pembelian sebanyak 4 kali dalam satu tahun.Sedangkan kebijakan perusahaan sebanyak 12 kali dalam setahun.Total biaya persediaan bahanbaku dengan EOQ sebesar Rp. 691.668. Sedangkan kebijakan perusahaan sebesar Rp. 1.235.289.Penghematan sebesar Rp.543.621. Re Order Point sebesar 0,312 kwintal. Dengan menggunakan metode EOQ, pabrikbisa meminimumkan biaya sehingga biaya menjadi lebih hemat dibandingkan dengan metode yang selama ini digunakan oleh pabrik.