Main Article Content

Abstract

PT Cegeone merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak pada bidang furniture yang terletak di Jl. Kapas Utara Raya 1 Gebangsari, Genuk, Semarang. Dalam proses produksi pembuatan frame mirror terjadi permasalahan pada lintasan produksi frame mirror yang tidak seimbang diamana disebabkan oleh tidak teratur atau bolak balik pada proses produksi pada stasiun kerja sehingga menyebabkan bottleneck pada stasiun kerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk menyeimbangkan lintasan produksi untuk performansi lintasan produksi mengguanakan metode heuristik. Terdapat tiga metode dalam metode Heuristik yaitu Ranked Positional Weight, Large Candidate Rule dan Region Approach. Dari hasil penelitian tiga metode diatas diperoleh hasil yang sama yaitu jumlah stasiun kerja terdapat 17 stasiun kerja, efisiensi lintasan sebesar 70% dan balance delay 30,00%. Sedangkan nilai smoothing index pada metode Ranked Positional Weight dan Large Candidate Rule memiliki nilai yang sama sebesar 162 menit sedangkan metode Region Approach sebesar 162 menit. Dengan demikian metode terbaik yang dipilih adalah metode Large Candidate Rule dimana nilai smoothing index yang paling kecil dianatara metode lain, meskipun nilai smoothing index sama dengan metode Ranked Positional Weight tetapi metode Large Candidate Rule mempunyai lintasan produksi yang teratur.

Keywords

Line Balancing Ranked Positional Weight Large Candidate Rule Region Approach Efisiensi lintasan

Article Details