Main Article Content

Abstract

Penelitian ini mengkaji penerapan model pembelajaran berbasis pemecahan masalah (Problem- Based  Learning)  yang  terintegrasi  dengan  pendekatan  Culturally  Responsive  Teaching untuk meningkatkan  kepercayaan  diri  peserta  didik  dalam  pembelajaran  matematika  di kelas XI G SMAN 01 Brebes. Melalui metode deskriptif kualitatif, penelitian ini melibatkan 27 siswa yang dipilih    secara    acak.    Data   dikumpulkan   menggunakan   angket   non-tes   yang   mengukur kepercayaan diri dalam aspek keyakinan akan kemampuan diri, ketegasan, tanggung jawab, dan pemikiran  positif.  Hasil menunjukkan  bahwa mayoritas  peserta didik  (82%) memiliki tingkat kepercayaan  diri  yang  tinggi  atau  sangat  tinggi,  dengan  rincian  15%  sangat tinggi dan 67% tinggi.  Pendekatan  pembelajaran ini  tidak  hanya  meningkatkan  pemahaman  konsep  anuitas, tetapi  juga   mendorong  keterampilan  berpikir  kritis  dan  kolaborasi.  Kesimpulannya,  model pembelajaran   yang  diterapkan  berhasil  menciptakan   lingkungan  belajar  yang  inklusif  dan interaktif, meskipun dukungan tambahan diperlukan bagi peserta didik dengan kepercayaan diri sedang untuk mengoptimalkan potensi mereka.

Keywords

Problem-Based Learning Culturally Responsive Teaching kepercayaan diri pembelajaran matematika

Article Details